CIKPUAN – Minyak esensial, herbal, dan terapi alternatif sudah lama dikenal sebagai pereda nyeri otot dan sendi secara alami. Meski para peneliti belum sepenuhnya mengeksplorasi pilihan-pilihan ini, namun beberapa bukti menunjukkan bahwa pengobatan tertentu dapat membantu dan banyak orang merasakan manfaatnya.
Mau mencoba cara alami atau herbal untuk meredakan nyeri otot dan sendir? Berikut adalah kumpulan tanaman yang bisa dimanfaatkan.
1. Jahe
Selain digunakan sebagai penyedap makanan, banyak orang yang telah menggunakan tanaman herbal jahe untuk pengobatan. Senyawa yang memberikan rasa kuat pada jahe juga memiliki sifat anti-inflamasi.
Meski kebanyakan orang lebih sering memanfaatkan jahe sebagai obat mual, ternyata jahe juga bisa digunakan untuk mengobati nyeri sendi dan otot.
2. Teh hijau
Teh hijau adalah minuman yang cukup populer. Antioksidan di kandungannya dapat membantu melawan peradangan yang terjadi.
Meskipun para ilmuwan telah menemukan bukti bahwa ekstrak atau komponen teh hijau dapat memengaruhi arthritis, masih belum jelas apakah konsentrasi bahan aktif dalam secangkir teh hijau akan membantu meringankan gejala.
3. Kunyit
Senyawa kurkumin yang ada di dalam kunyit dipercaya dapat mengurangi peradangan kronis akibat rheumatoid arthritis (RA).
Hal ini mungkin disebabkan oleh kurkumin yang mengurangi sel-sel pro-inflamasi dan meningkatkan sel-sel yang membantu mengatur peradangan.
4. Lidah buaya
Lidah buaya adalah tanaman sukulen yang populer karena manfaat kesehatannya. Lidah buaya memiliki sifat anti-inflamasi, anti-rematik, dan anti-reumatoid. Senyawa dalam lidah buaya menghasilkan efek anti-inflamasi yang mirip dengan obat anti-inflamasi nonsteroid.
Penelitian juga menunjukkan bahwa senyawa dalam lidah buaya membantu menghilangkan radikal bebas dari tubuh, seperti halnya antioksidan. Fungsi antioksidan ini membantu mengurangi peradangan dengan mencegah produksi enzim inflamasi.
5. Kayu manis
Kayu manis memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Suplementasi kayu manis secara signifikan berdampak pada peradangan dan biomarker stres oksidatif.
Artinya, suplemen kayu manis dapat membantu mengurangi peradangan dan tingkat stres oksidatif, yang dapat berdampak positif pada nyeri sendi.**/zie
